
LAMPU ULTRA VIOLET
Fungsi , Jenis Dan Penggunaan Lampu UV
Pengertian umum lampu ultra violet atau sering kali di sebut lampu UV, adalah produk lampu yang menghasilkan sinar ultra violet.
sinar ultra violet sendiri memiliki kateristik khusus yang dapat di aplikasikan dalam bidang yang sangat luas.
Disini kita bahas pengertian umum saja, yang lebih mengarah pada fungsi sebagai sterilisasi. Atau seringkali di sebut dengan instilah sterilizer, yang mengarah pada pengaplikasian banyak bidang . Misalkan bidang perikanan, pengolahan air, dan pengolahan limbah cair atau pengolahan air limbah pada umumnya.
Klasifikasi Berdasarkan Sinar
Sinar Ultra Violet sendiri berdasarkan panjang sinar gelobang dapat di klasifikasikan menjadi tiga tingkatan utama, Semakin pendek gelombang sinar semakin kuat karakteristiknya.
Tingkatan lampu UV disebut dengan AV-A kemudian UV-B dan UV-C.
- klasifikasi UV-A
panjang gelombang < 315 – 380 nm
contoh aplikasi jenis lampu UV ini misalkan lampu UV untuk mendekteksi uang asli atau palsu. - klasifikasi UV-B
panjang gelombang < 280 – 315 nm
contoh aplikasi jenis lampu ini misalkan lemari penyimpanan peralatan media ( ada juga yang pakai jenis UV-A, biasa penyimpanan berupa kaca bening tampa peredam sinar ) - klasifikasi UV-C
panjang gelombang < 280 nm
cohtoh aplikasi jenis lampu ini misalakan sterilisasi air
untuk jenis UV-C paling kuat





Menghitung Kebutuhan Daya lampu UV
Setiap pengaplikasian tentu memerlukan perhitungan dan tehnis tertentu, agar tercapai maksud dan tujuan. Dengan memperhitungan faktor keamanan.
Dalam kaitan dengan bidang perikanan, pengolahan air, dan pengolahan limbah cair atau pengolahan air limbah pada umumnya,
Jenis Model & Type
Umumnya ada beberapa sistem yang sering digunakan, diantaranya,
- Lampu UV submersible, atau sering juga disebut lampu UV celup
- Lampu UV model pressure, atau sering juga di sebut Lampu UV tabung.
- Lampu UV type non cover
Setiap model atau sistem masing – masing memiliki kelibahan dan kekurangan, demikian pula perhitungan kebutuhan kapasitas lampu UV yang dibutuhkan.
Pengaruh model & type Terhadap Perhitungan Daya
Faktor-faktor yang menentukan dalam memperhitungkan kebutuhan daya adalah :
- daya & panjang pendek gelombang UV itu sendiri seperti dijelaskan sebelumnya
- jarak radiasi
- nilai parameter fluida yang di maksud, misal kekeruhan dan lainnya
- tenggang waktu radiasi atau lama kontak
- dan beberapa faktor lain
Dari uraian diatas mungkin bisa disimpulkan juga sistem UV submersible dibanding sistem UV pressure, memiliki perhitungan yang berbeda.
Dalam contoh sederhana misalakan dengan sistem UV pressure memerlukan UV 55 watt, jika menggunakan sistem UV submersible BUKAN 55 watt. Dengan uraian diatas semaga dapat membantu menentukan pilihan sistem lampu UV mana yang sesuai dengan kebutuhan yang kita rencanakan.





Ada Masalah Dengan Management Air Anda ?
jika memerlukan bantuan kami siap bantu anda
Leave a Reply